Selasa, Februari 05, 2008

Super Tuesday


Selasa, 5 Februari 2008 ini adalah hari bersejarah bagi tradisi demokrasi di Amerika, negeri yang secara geografis jauh dari Indonesia, tetapi dekat dari segi politik. Jauh karena memang jarak kedua negara ini terpisah oleh samudera Pasifik. Ada 12 jam wilayah waktu yang membuat Indonesia dan Amerika serasa jauh di mata.

Inilah hari menentukan masa depan Amerika. Hari dimana para calon presiden Amerika Serikat pengganti George W Bush yang sudah menjalani masa kepresidenan sebanyak dua kali masa jabatan. Setelah pemilihan dari satu negara bagian ke negara bagian lain, para calon presiden AS baik dari Partai Republik yang berkuasa, maupun dari Partai Demokrasi yang beroposisi mulai menyongsong Super Tuesday 5 Februari ini.

Saat tulisan ini diturunkan, Amerika masih berada di waktu Shubuh. Di hari ini, para pemilih di 22 negara bagian akan menentukan calon presiden (capres) pilihan mereka secara serempak. Karena itulah disebut dengan Selasa Super. Lebih dari separuh delegasi Partai Demokrat dan 40% delegasi Partai Republik akan ditentukan untuk dikirim ke Konvensi Nasional masing-masing partai.

Dalam sepekan ini, waktu dan dukungan dana merupakan faktor penting dalam kampanye menjelang Super Tuesday.Dua capres unggulan Demokrat, Hillary Clinton dan Barack Obama,didukung dana yang kuat sehingga bisa berkampanye melalui iklan televisi di berbagai negara bagian sekaligus.

Di kubu Republik,banyak negara bagian yang menggunakan sistem pemenang mendapatkan semua dukungan delegasi. Jadi, tiap tim sukses capres harus memperhitungkan peluang mereka. Jika peluangnya tipis, biasanya tim sukses lebih baik melepas negara bagian tersebut dan mengincar negara bagian yang lebih potensial.

Sementara di kubu Demokrat, sebagian besar delegasi dipilih sesuai proporsi perolehan suara melalui pemilihan kongres distrik. Di beberapa distrik,delegasi berjumlah genap dan dua capres unggulan bisa saja mendapatkan jumlah delegasi yang sama persis.Namun di distrik lain,delegasi jumlahnya ganjil, sehingga sangat penting arti seorang delegasi.

”Dalam tahap ini,delegasi menjadi begitu penting. Kita tidak bisa menganggap remeh bahkan satu delegasi sekalipun dan melepasnya begitu saja,” kata Guy Cecil, direktur politik nasional, bagian dari tim sukses Hillary. ”Kita tidak punya banyak waktu untuk berkampanye di semua negara bagian.Kesan pertama sangat menentukan, apakah itu positif atau negatif,” kata Jenny Backus, seorang konsultan Demokrat yang tidak berafiliasi pada seorang capres.

Bagi capres Republik, pemilihan di Florida, kemarin, merupakan ajang pembuktian sebelum memasuki Super Tuesday. Hasil di sini akan memengaruhi bagaimana anggapan terhadap para capres di negara-negara bagian selanjutnya. Pemungutan suara di Florida dibuka pada pukul 07.00 waktu setempat (pukul 19.00 WIB). Kubu Republik akan memperebutkan 57 delegasi di sini.

Sebenarnya kubu Demokrat juga menggelar pemilihan di Florida.Namun,ada perselisihan terkait waktu pelaksanaan antara pejabat partai tingkat nasional dengan tingkat negara bagian. Akibatnya, pemilihan di Florida tidak masuk perhitungan. Berdasarkan jajak pendapat Zogby,capres Republik John McCain unggul atas rival terdekatnya Mitt Romney, yaitu 33% berbanding 30%.

Sementara Rudolph Guiliani di posisi ketiga dengan 13% suara dukungan. Peluang McCain menang di Florida bertambah kuat, pasalnya dia didukung Gubernur Charlie Crist yang populer di sana serta dari Senator Mel Martinez,yang memiliki pengaruh terhadap komunitas Kuba-Amerika.

Hillary sebenarnya menjadi capres favorit di Florida. Namun, meski menang sekalipun, delegasi dari Florida tidak akan disertakan di konvensi nasional Partai Demokrat. Menjelang Super Tuesday, rival kuat Hillary, Obama, memperoleh dukungan penting dan signifikan dari Senator Edward Kennedy dari Massachusetts.

Dia adalah saudara Presiden John F Kennedy yang selamat menjadi korban pembunuhan. Dukungan dinasti politik Kennedy ini menjadi modal besar bagi Obama dalam menyongsong Super Tuesday. Pasalnya, banyak pendukung Demokrat yang masih menganggap penting pengaruh dinasti Kennedy. Dukungan Kennedy diincar seluruh capres Demokrat pada setiap pemilihan capres di Amerika.

Di samping statusnya sebagai ikon liberal dan anggota dinasti Kennedy, Edward bisa menjadi modal untuk penggalangan dana kampanye di tingkat nasional serta menciptakan jaringan politik. Pengumuman dukungan Edward ini membuka pertarungan antara dua dinasti berpengaruh di Demokrat, yaitu Kennedy dan Clinton. Ini juga menambah tekanan bagi Clinton, setelah mengalami kekalahan telak atas Obama di pemilihan South Carolina akhir pekan lalu.

Diantara kedua kandidat utama demokrat itu, aku tentu saja berharap bahwa Obama bisa unggul atas Hillary. Hope. Begitu tema utama kampanye kandidat Presiden AS yang pernah melewati masa kanak-kanaknya di Jakarta itu. Bila Obama terpilih maka dialah yang akan menjadi Presiden pertama kulit hitam di negara paling majemuk di dunia itu, Amerika Serikat. Kuucapkan selamat memilih buat rakyat Amerika.

Tidak ada komentar: